Globalisasi adalah proses membuka diri atau masuk ke dalam pergaulan dunia. Globalisasi dalam pengertian sederhana dapat diartikan sebagai proses mendunia. Kata globalisasi berasal dari kata globe yang berarti "bola dunia". Globalisasi juga dapat berarti sebagai tindakan yang mendunia. Globalisasi adalah sebuah istilah yang memiliki hubungan dengan peningkatan keterkaitan antarbangsa dan antarmanusia di seluruh dunia. Dunia yang luas dan dihuni berbagai macam suku bangsa seolah-olah hanya dimiliki oleh satu bangsa yaitu bangsa dunia atau warga dunia. Dalam globalisasi, tidak ada batas-batas wilayah suatu negara. Drucker mengatakan bahwa pengertian globalisasi adalah sebuah istilah menyeluruh untuk berbagai proses ekonomi global, penyebaran komunikasi global secara instan, pertumbuhan perdagangan internasional yang cepat, dan pasar uang.
Pengertian Globalisasi
Globalisasi telah menjadi kenyataan sehari-hari yang tidak dapat dihindari. Prosesnya berlangsung sangat cepat dan kompleks, yang menjangkau segala aspek dan telah meresap ke seluruh bidang kehidupan manusia, antara lain sebagai berikut.
- Bidang ekonomi, ditandai dengan berlakunya pasar bebas, penjualan barang produk negara lain secara bebas di negara kita.
- Bidang politik, ditandai dengan berkembangnya masyarakat yang demokratis, yaitu masyarakat yang ikut aktif menciptakan kehidupan bersama, menghormati nilai hak asasi manusia (HAM), serta menghargai hak dan kewajiban.
- Bidang budaya, ditandai dengan semakin terasanya pengaruh budaya negeri asing yang menyentuh semua orang dan berbagai lapisan masyarakat, misalnya perubahan perilaku berpakaian dan berbicara akibat pengaruh film dan musik negara lain.
- Bidang sosial, ditandai dengan lahirnya kesadaran global bahwa manusia semakin merasa saling tergantung dan saling mcmbutuhkan.
- Bidang ekologi, ditandai dengan semakin meningkatnya kebutuhan manusia akan sumber daya alam, namun sekaligus pula meningkatnya ancaman hancurnya ekosistem bumi akibat eksploitasi alam secara berlebihan.
Globalisasi memberikan banyak dampak positif bagi kehidupan masyarakat dunia, tetapi juga membawa dampak negatif.
Dampak Positif Globalisasi adalah setiap orang berlomba dan bersaing untuk berbuat yang terbaik demi mencapai hasil yang terbaik pula. Dalam persaingan ini diperlukan kualitas yang tinggi. Dalam era globalisasi setiap orang mengejar keunggulan dan kualitas sehingga masyarakat menjadi semakin dinamis, aktif, dan kreatif.
Sedangkan Dampak Negatif Globalisasi adalah munculnya ancaman terhadap budaya bangsa. Globalisasi melahirkan budaya global yang mengancam budaya lokal, daerah, atau bangsa.
TEKNOLOGI
Pengertian Teknologi sebenarnya berasal dari kata Bahasa Perancis yaitu “La Teknique“ yang dapat diartikan dengan ”Semua proses yang dilaksanakan dalam upaya untuk mewujudkan sesuatu secara rasional”. Dalam hal ini yang dimaksudkan dengan sesuatu tersebut dapat saja berupa benda atau konsep, pembatasan cara yaitu secara rasional adalah penting sekali dipahami disini sedemikian pembuatan atau pewujudan sesuatu tersebut dapat dilaksanakan secara berulang (repetisi).
Teknologi dalam arti ini dapat diketahui melalui barang-barang, benda-benda, atau alat-alat yang berhasil dibuat oleh manusia untuk memudahkan dan menggampangkan realisasi hidupnya di dalam dunia. Hal mana juga memperlihatkan tentang wujud dari karya cipta dan karya seni (Yunani techne) manusia selaku homo technicus. Dari sini muncullah istilah “teknologi”, yang berarti ilmu yang mempelajari tentang “techne” manusia. Tetapi pemahaman seperti itu baru memperlihatkan satu segi saja dari kandungan kata “teknologi”. Teknologi merupakan Aplikasi ilmu dan engineering untuk mengembangkan mesin dan prosedur agar memperluas dan memperbaiki kondisi manusia atau paling tidak memperbaiki efisiensi manusia pada beberapa aspek.
Perbedaan Teknologi Informasi dan Sistem informasi
Sistem Informasi adalah sistem terintegrasi yang mampu menyediakan informasi yang bermanfaat bagi penggunanya. Sedangkan Teknologi Informasi adalah hasil rekayasa manusia terhadap proses penyampaian informasi dari pengirim ke penerima sehingga: lebih cepat, lebih luas sebarannya dan lebih lama penyimpanannya.
MEDIA MASSA
Media massa adalah alat yang digunakan dalam penyampaian pesan-pesan dari sumber kepada khalayak (menerima) dengan menggunakan alat-alat komunikasi mekanis seperti surat kabar, film, radio, TV (Cangara, 2002). Media massa adalah faktor lingkungan yang mengubah perilaku khalayak melalui proses pelaziman klasik, pelaziman operan atau proses imitasi (belajar sosial).
Dua fungsi dari media massa adalah media massa memenuhi kebutuhan akan fantasi dan informasi (Rakhmat, 2001).
Jenis media massa yaitu media yang berorentasi pada aspek :
(1) penglihatan (verbal visual) misalnya media cetak,
(2) pendengaran (audio) semata-mata (radio, tape recorder), verbal vokal dan
(3) pada pendengaran dan penglihatan (televisi, film, video) yang bersifat ferbal visual vokal (Liliweri, 2001).
Fungsi utama media massa adalah untuk memberikan informasi pada kepentingan yang menyebarluas dan mengiklankan produk.
Ciri khas dari media massa yaitu tidak ditujukan pada kontak perseorangan, mudah didapatkan, isi merupakan hal umum dan merupakan komunikasi satu arah. Peran utama yang diharapkan dihubungkan dengan perubahan adalah sebagai pengetahuan pertama.
Media massa merupakan jenis sumber informasi yang disenangi oleh petani pada tahap kesadaran dan minat dalam proses adopsi inovasi (Fauziahardiyani, 2009).
PERUBAHAN SOSIAL
Perubahan sosial secara umum dapat diartikan sebagai suatu proses pergeseran atau berubahnya struktur/tatanan didalam masyarakat, meliputi pola pikir yang lebih inovatif, sikap, serta kehidupan sosialnya untuk mendapatkan penghidupan yang lebih bermartabat.
Pada dasarnya setiap masyarakat yang ada di muka bumi ini dalam hidupnya dapat dipastikan akan mengalami apa yang dinamakan dengan perubahan-perubahan. Adanya perubahan-perubahan tersebut akan dapat diketahui bila kita melakukan suatu perbandingan dengan menelaah suatu masyarakat pada masa tertentu yang kemudian kita bandingkan dengan keadaan masyarakat pada waktu yang lampau. Perubahan-perubahan yang terjadi di dalam masyarakat,pada dasarnya merupakan suatu proses yang terus menerus, ini berarti bahwa setiap masyarakat pada kenyataannya akan mengalami perubahan-perubahan.
Pengertian Perubahan Sosial Menurut Ahli:
William F.Ogburn mengemukakan bahwa “ruang lingkup perubahan-perubahan sosial meliputi unsur-unsur kebudayaan baik yang material maupun yang immaterial, yang ditekankan adalah pengaruh besar unsur-unsur kebudayaan material terhadap unsur-unsur immaterial”.
Kingsley Davis mengartikan “perubahan sosial sebagai perubahan-perubahan yang terjadi dalam struktur dan fungsi masyarakat”.
MacIver mengatakan “perubahan-perubahan sosial merupakan sebagai perubahanperubahan dalam hubungan sosial (social relationships) atau sebagai perubahan terhadap keseimbangan (equilibrium) hubungan sosial”.
JL.Gillin dan JP.Gillin mengatakan “perubahan-perubahan sosial sebagai suatu variasi dari cara-cara hidup yang telah diterima, baik karena perubahan-perubahan kondisi geografis, kebudayaan material, komposisi penduduk, idiologi maupun karena adanya difusi ataupun penemuan-penemuan baru dalam masyarakat”.
Samuel Koenig mengatakan bahwa “perubahan sosial menunjukkan pada modifikasimodifikasi yang terjadi dalam pola-pola kehidupan manusia”.Definisi lain adalah dari Selo Soemardjan. Rumusannya adalah “segala perubahanperubahan pada lembaga-lembaga kemasyarakatan di dalam suatu masyarakat, yang mempengaruhi sistem sosialnya, termasuk di dalamnya nilai-nilai, sikap dan pola perilaku di antara kelompok-kelompok dalam masyarakat”.
REFERENSI
Globalisasi : http://www.pengertianahli.com/2014/05/globalisasi-adalah.html (Pukul 14:44 WIB)
Teknologi : http://www.aingindra.com/pengertian-teknologi.html#
Media Massa : http://id.shvoong.com/writing-and-speaking/2060385-pengertian-media-massa/
Perubahan Sosial : http://belajarpsikologi.com/pengertian-perubahan-sosial/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar